Universitas Al Azhar Mesir merupakan salah satu perguruan tinggi yang memiliki sejarah panjang dan prestisius di dunia Islam. Sejak didirikan pada tahun 970 Masehi, Universitas Al Azhar telah menjadi pusat pendidikan Islam yang terkenal di seluruh dunia. Seiring berjalannya waktu, universitas ini juga semakin dikenal di Indonesia.
Sejarah Universitas Al Azhar Mesir dimulai dari pendirian oleh Imam al-Mu’izz li-Din Allah dari dinasti Fatimiyah. Universitas ini awalnya didirikan sebagai lembaga pendidikan agama Islam yang mengajarkan berbagai ilmu agama dan keislaman. Seiring berjalannya waktu, Universitas Al Azhar berkembang menjadi salah satu universitas terkemuka di dunia dengan berbagai program studi yang ditawarkan.
Program studi di Universitas Al Azhar Mesir sangat beragam, mulai dari ilmu syariah, bahasa Arab, hingga kedokteran gigi. Salah satu program studi yang paling diminati di universitas ini adalah Studi Islam. Menurut Prof. Dr. Azyumardi Azra, seorang pakar sejarah Islam dari Universitas Indonesia, program Studi Islam di Universitas Al Azhar sangat berkualitas dan diakui secara internasional.
Kepopuleran Universitas Al Azhar Mesir di Indonesia juga tidak bisa dipungkiri. Banyak mahasiswa Indonesia yang memilih untuk melanjutkan studi di universitas ini karena reputasinya yang tinggi dalam bidang keislaman. Menurut Dr. Nurcholish Madjid, seorang cendekiawan Muslim Indonesia, keberadaan Universitas Al Azhar di Mesir memiliki dampak yang besar bagi perkembangan Islam di Indonesia.
Dengan sejarahnya yang panjang, program studi yang beragam, dan kepopulerannya di Indonesia, Universitas Al Azhar Mesir tetap menjadi pilihan utama bagi para mahasiswa Muslim yang ingin mendalami ilmu keislaman. Menurut Prof. Dr. Din Syamsuddin, mantan Ketua Umum Muhammadiyah, Universitas Al Azhar merupakan simbol keberhasilan pendidikan Islam di dunia yang patut dijadikan contoh.
